Rabu, 06 April 2016

INFORMASI LENGKAP DIENG CULTURE FESTIVAL (DCF) 2016

Dieng Culture Festival 2016 yang kemudian lebih populer dengan sebutan DCF 2016 diselenggarakan pada tanggal 5-7 Agustus 2016. Dalam event tersebut, pengunjung akan dihibur berbagai acara pertunjukan. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, Dieng Culture Festival 2016 ini dikemas dalam konsep yang agak berbeda, terutama dalam pemilihan kegiatan pendukung, seperti Scooter Fun Tracking dan Maiyahan yang akan menampilkan Cak Nun dan Kyai Kanjeng. Lihat Dieng Culture Festival untuk melihat gambaran umum tentang event tersebut.

Pada event Dieng Culture Festival kali ini, pengunjung benar-benar akan diajak terlibat dalam berbagai kegiatan, sekaligus menemukan berbagai hal baru dari rangkaian event ini. Ragam acara tersebut akan dibuka pada tanggal 5 Agustus 2016, oleh Gubernur Jawa Tengah, Bp. Ganjar Pranowo, di panggung utama yang berlokasi di sebelah timur Kompleks Candi Arjuna.

Setelah acara pembukaan, dilanjutkan pertunjukan musik Kyai Kanjeng bersama MH Ainun Najib, atau dikenal Cak Nun (meskipun masih dalam proses konfirmasi). Pertunjukan pembukaan ini akan berakhir pada pukul 17.00 WIB.

Bagi pengunjung yang ingin menikmati pesona sunset di Dataran Tinggi Dieng, bisa menuju ke Batu Pandang Ratapan Angin, salah satu ikon baru di kawasan wisata Dieng. Di tempat inilah wisatawan bisa menikmati keindahan dua telaga kembar (Telaga Warna dan Telaga Pengilon) dari ketinggian, sembari menunggu momen yang tak kalah eksotisnya, saat Raja Siang secara perlahan ditelan perut bumi. Semburat warna kuning keemasan akan tampak menghiasi langit di bentangan garis cakrawala kawasan Dieng Pateau.

Setelah menikmati Sunset Dieng dari Batu Pandang Ratapan Angin, pengunjung bersiap untuk menyaksikan pertunjukan spektakuler Jazzatasawan, yang akan digelar di panggung utama. Pertunjukan tersebut akan dimulai pada pukul 20.00 dengan menampilkan sejumlah musisi jazz papan atas dari seluruh tanah air. Sensasi yang luar biasa, bisa menikmati musik jazz dengan berselimut udara dingin, berkisar antara 2-5 derajat Celcius. Sebuah pengalaman yang tak terlupakan.

Pagi harinya, wisatawan bisa menikmati pesona sunrise dari berbagai bukit atau gunung-gunung kecil di kawasan Dieng. Beberapa lokasi yang bisa dipilih antara lain SIKUNIR dengan pesona Golden Sunrisenya, Bukit Pakuwaja, Gunung Prau, atau Bukit Pangonan. Sangat disarankan untuk berangkat lebih awal dari penginapan, agar tidak terjebak macet, yakni antara pukul 02.00-03.00 WIB.

Setelah puas dengan pesona Sunrise di Dieng, pengunjung bisa kembali ke penginapan, atau jalan-jalan di sekitar kampung (start dan finish di Pendopo Soeharto-Withlam), sembari menunggu penerbangan ribuan balon dan minum purwaceng bersama-sama. Panitia telah menyediakan doorprize untuk peserta jalan santai.

Menikmati wisata alam di berbagai objek wisata Dieng memang sangat menyenangkan, seperti Telaga Warna, Kawah Sikidang, Bukit Sidengkeng, dll. Terlebih lagi pengunjung akan dihibur pertunjukan seni tradisional yang akan dipentaskan di beberapa lokasi. Ya, tanggal 6 Agustus 2016 panitia Dieng Culture Festival 2016 telah mempersiapkan sejumlah pertunjukan seni tradisional yang akan dipentaskan sepanjang hari.

Dieng Culture Festival (DCF)

Malam harinya pada pukul 20.00 wisatawan bisa menikmati pertunjukan musik akustik dan stand up comedy. Nikmati suasana malam yang paling romantis, sembari mengocok perut Anda dengan guyonan para penampil Stand Up Comedy. Pertunjukan ini sengaja di gelar untuk mengawali malam yang paling indah, dengan penerbangan seribu lampion secara bersama-sama. Pengunjung tidak diperbolehkan untuk menerbangkan lampion sebelum ada aba-aba dari pembawa acara. Pada saat bersamaan, sejumlah musisi ternama akan melantunkan lagu untuk membuat suasana semakin meriah.

Selain lampion, pengunjung juga akan menyaksikan pesta kembang api, yang akan dinyalakan setelah penerbangan lampion selesai. Luar biasa, panitia Dieng Culture Festival telah mempersiapkan kurang lebih 15 ribu letusan kembang api untuk menghiasi langit Dataran Tinggi Dieng pada acara tersebut. Seluruh rangkaian acara ini rencananya akan selesai pada pukul 23.00 WIB.

Tanggal 7 Agustus 2016 merupakan puncak acara Dieng Culture Festival. Inilah saat yang paling dinanti-nantikan puluhan ribu wisatawan dari berbagai penjuru tanah air, yakni Ruwatan Rambut Gembel atau ritual cukur gembel. Ya, kawasan Dataran Tinggi Dieng memang dikenal memiliki keunikan tersendiri, yaitu anak-anak berambut gimbal.

Acara Ritual Cukur Gembel akan dimulai pada pukul 06.00 dengan Kirab Budaya dari rumah pemangku adat, Mbah Naryono. Khusus untuk acara Kirab Budaya, panitia Dieng Culture Festival membuka kesempatan bagi pengunjung untuk terlibat dengan pakaian adat masing-masing. Namun peserta hanya dibatasi sebanyak 80 orang. Oleh karena itu, bagi yang berminat terlibat dalam Kirab Budaya, diminta untuk mendaftar ke panitia lebih awal.

Acara dilanjutkan dengan jamasan rambut gembel di kompleks Darmasala sebelum acara pemotongan rambut di Komples Candi Arjuna. Sejumlah anak berambut gimbal akan dipotong rambutnya oleh tokoh yang telah ditunjuk. Acara ritual pemotongan rambut ini akan dipimpin oleh Mbah Naryono selaku pemangku adat. Rangkaian kegiatan ruwata rambut gembel ini akan diakhiri dengan pelarungan rambut di Telaga Warna.

Bersamaan dengan dilaksanakannya Ritual Cukur Gembel, dipanggung budaya digelar pementasan wayang kulit yang secara khusus ditujukan untuk ritual, dan berbagai pertunjukan seni tradisi.

Susunan Acara Dieng Culture Festival 2016


5 Agustus 2016
  • 14.00 WIB
    Pembukaan, oleh Gubernur Jawa Tengah
  • 15.00
    Maiyahan, Kyai Kanjeng
  • 20.00
    JAZZATASAWAN

6 Agustus 2016
  • 02.00
    Berburu Sunrise Dieng Plateau
  • 07.00
    Jalan santai dan pembagian doorprize, dilanjutkan penerbangan balon
  • 09.00
    Purwaceng Party
  • 10.00
    Parade Seni Budaya
  • 19.30
    Fireworks & Skylanterns

7 Agustus 2016
  • 06.00
    Kirab Budaya (Iring-iringan pengantar anak bajang
  • 09.00
    Jamasan di kompleks Darmasala
  • 10.00
    Ruwatan Cukur Gembel
  • 13.30
    Larungan di Telaga Warna

Dapatkan paket spesial OPEN TRIP DIENG CULTURE FESTIVAL 2016.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar